Sabtu, 04 Februari 2017

7 perbedaan mencolok antara orang beneran kaya dengan orang bermental sok kaya

 
Dalam lingkup kehidupan sehari-hari pasti kamu pernah deh bertemu dengan orang yang senang membanggakan kekayaan dirinya. Entah itu dengan posting berbagai barang barunya di media sosial atau bicara langsung, pokoknya orang macam ini ingin menunjukkan kalau dia punya. Sekilas orang yang (sok) kaya terlihat benar-benar memiliki segalanya.

Padahal kalau dilihat lebih jeli lagi ada 7 perbedaan yang membedakan antara orang kaya sejati dan yang pencitraan saja seperti kami kutip dari idntimes.com :


1. Orang kaya sejati tidak mau memamerkan kekayaannya di media sosial. Mereka cenderung tak ingin barang mahalnya dilihat orang

Media sosial adalah platform yang biasa digunakan oleh orang sok kaya memamerkan apa yang dia punya. Melalui unggahannya mereka seolah-olah ingin bicara, “Ini lho aku punya ini dan itu”. Nah hal berbeda justru terjadi pada orang kaya mereka gak peduli sama hal seperti ini. Bagi mereka harta benda adalah urusan pribadi yang tak perlu dibagikan pada banyak orang.

2. Mereka yang benaran kaya fokus pada investasi bukan hanya sekadar konsumsi Tidak senang menghabiskan uang untuk hal-hal yang tak penting adalah kebiasaan orang kaya. Mereka menggunakan uangnya dengan cara yang cerdas. Misalnya daripada membeli gadget terbaru tapi secara fungsi tidak berguna, mereka lebih suka menginvestasikan uangnya untuk ditabung.


3. Bagi orang kaya membicarakan apa yang mereka punya tidak terlalu penting. Sebaliknya orang (sok) kaya selalu ingin melakukannya Jika kamu bertemu dengan orang yang suka sekali menunjukkan kekayaannya melalui omongan maka dapat dipastikan dia tidak benar-benar kaya. Alasannya orang kaya tidak suka memamerkan apa yang dimiliki secara verbal. Buat mereka mengatakan barang atau uang yang dimiliki bukanlah kegiatan yang penting.


4. Gampang sirik ketika melihat orang lain memiliki barang lebih bagus darinya. Kalau orang kaya sih gak peduli tuh Tidak senang bersaing untuk hal-hal tak penting adalah ciri khas orang kaya. Ketika ada teman atau saudara yang beli barang baru, orang dari golongan ini tidak mudah “panas” karena iri. Nah sementara kalau orang yang sok kaya biasanya justru gampang sirik karena merasa tersaingi. Beda kan?

5. Orang pura-pura kaya selalu butuh pengakuan dari lingkungan sekitar kalau dia punya segalanya. Sementara orang kaya asli justru tak butuh ini Ketika orang sok kaya memamerkan kekayaan tujuannya adalah pengakuan dari orang lain. Bagi orang yang kayanya pencitraan pengakuan dari orang lain sangat penting. Makanya mereka merasa gak senang kalau tak mendapatkan hal ini. Misalnya ketika ia beli gadget baru tapi orang lain tak sadar, dia akan berusaha mencari perhatian. Di sisi lain orang kaya sejati justru tidak perduli. Saat dia beli barang baru dan tak ada orang yang menyadari itu bukanlah masalah besar baginya.


6. Buat orang kaya menabung adalah kewajiban bukan pilihan. Kalau orang pura-pura kaya justru lebih senang menghamburkan uang Ciri khas lainnya yang dimiliki orang kaya adalah mereka gemar menabung. Bahkan menurut Warren Buffet salah satu orang terkaya di dunia, sepertiga dari penghasilan seharusnya dialokasikan untuk menabung. Artinya menabung bagi orang kaya adalah hal yang esensial. Sementara itu di sisi lain orang sok kaya melakukan hal berbeda. Dibandingkan menabung mereka lebih senang menghamburkan uangnya untuk hal-hal yang tak perduli. Jika kamu ingin menjadi orang kaya sejati mulai sekarang budayakan menabung. Biasakan menyisihkan penghasilan untuk ditabung.

7. Senang membicarakan kekayaannya di mana dan kapan saja adalah kebiasaan orang sok kaya. Jika orang kaya tak akan melakukan ini Ketika sedang bekerja, nongkrong, atau kumpul mereka selalu bicarakan barang yang dimiliki. Mereka suka sekali melibatkan pembicaraan soal harta dalam pergaulan. Nah orang yang betul-betul kaya tidak akan melakukan ini. Karena bagianya omongan soal harta bukanlah hal yang menarik untuk dibicarakan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.